Anies dan Novel Baswedan Salat Jumat Bersama

Anies dan Novel Baswedan Salat Jumat Bersama - Cagub DKI Anies Baswedan siang tadi melaksanakan salat jumat di Masjid Al Ikhsan, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Rupanya Anies salat di masjid itu, karena hendak menemui sepupunya yang juga penyidik KPK, Novel Baswedan.
"Ini tempat adik (sepupu) saya tinggal. Sebetulnya beliau sudah mengatur minggu lalu, tapi enggak cocok. Jadi minggu lalu ke Kuningan. Hari ini kita di sini Jumatan," ucap Anies usai salat di Kelapa Gading, Jakut, Jumat (24/2).


Lokasi masjid memang tak jauh dari tempat Novel tinggal. Keduanya terlibat obrolan ringan saat berjalan ke luar masjid usai salat Jumat. Anies dan Novel lalu menyempatkan mampir ke sebuah rumah untuk mengobrol santai bersama beberapa orang.

Anies dan Novel tampak kompak mengenakan baju putih. Namun Anies berkopiah hitam sebagaimana kebiasaannya, begitu juga Novel berkopiah putih dengan janggut agak lebat.
Sebelumnya di dalam masjid, Anies sempat memberikan ceramah sekitar 5-10 menit usai salat Jumat, cerita tentang pengalamannya selama berkampanye berkeliling DKI Jakarta.

Salah satu yang dibicarakan Anies adalah soal kemiskinan yang dia lihat langsung di sudut-sudut permukiman Jakarta. Menurut Anies, Jakarta pusat perekonomian nasional, tetapi sekaligus pusat kesenjangan paling ekstrim.


"Miskin dalam kesempitan, miskin dalam ketidakpastian pekerjaan, miskin dalam polusi yang luar biasa tinggi. Miskin dalam kesendirian tanpa ada siapa-siapa," ucap Anies.

Anies merasa ironis dengan keadaan tersebut. Selama ini, sambung Anies, kekayaan alokasi daerah digunakan hanya untuk memenuhi kepentingan masyarakat kelas menengah-atas. Kemiskinan selama bukan dihilangkan melainkan hanya dipindahkan.

Meski begitu, Anies menyampaikan kebanggaannya atas ummat Islam di Indonesia. Ia menyebut ummat Islam di Indonesia kini menjadi perhatian internasional dan dapat menjadi contoh betapa demokrasi dan Islam dapat berjalan dengan baik.

"Potretnya hari ini adalah potret umat Islam yang bisa menjaga adat, yang bisa menaati proses hukum. Kita berharap Jakarta kita bisa menjadi Jakarta yang bisa jadi contoh," terangnya.
Ia mencontohkan bagaimana massa aksi 212 dapat melakukan unjuk rasa dengan baik dan menaati hukum yang berlaku. Padahal, kata Anies, situasi saat itu membuat jutaan umat muslim marah.
Anies menilai ummat Islam di Indonesia sangat berjasa dan mencintai bangsanya. Kemerdekaan dicapai atas pengorbanan jutaan ummat Islam melawan kolonialisme.

"Siapa yang akan paling depan mempertahankan Indonesia? Jawabannya pasti umat Islam," tukas Anies.

Menutup ceramahnya, Anies meminta untuk didoakan agar dikuatkan memegang amanah, didekatkan dengan istiqomah dan dijauhkan dari fitnah. Sepanjang ceramah itu, sang sepupu, tampak serius memperhatikan materi Anies.(Anies Sandi)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »